Genset dengan tenaga diesel telah menjadi salah satu pilihan untuk menunjang kebutuhan bisnis. Namun, apakah hanya dengan memiliki genset diesel tersebut Anda bisa menggunakannya secara efektif? Setidaknya, Anda harus mengenal secara singkat tentang bagaimana pola ataupun kinerja yang ada pada sebuah genset bermesin diesel. Kira-kira apa saja komponennya? Dan bagaimana cara kerjanya? Simak selengkapnya berikut ini. Sebagai awalan, Anda yang hendak membeli genset bermesin diesel harus mengetahui apa itu yang namanya prime mover. Prime mover sendiri adalah sebuah penggerak awal yang memiliki fungsi untuk menghasilkan sebuah energi mekanis, untuk selanjutnya digunakan dalam hal perputaran rotor generator.
Khusus pada genset murah dengan mesin diesel, biasanya mesin ini akan menyala secara sendirinya. Ini berkaitan dengan proses pemampatan udara murni dalam sebuah silinder yang memiliki tekanan tinggi (kurang lebih 30 atm), sehingga pada saat yang bersamaan termperatur dalam silinder tersebut akan segera naik. Disaat ini pula bahan bakar akan disemprotkan melewati silinder yang memiliki suhu serta tekanan yang tinggi, bahkan melebihi titik nyala dari sebuah bahan bakar. Dan pada akhirnya, bahan bakar tersebut akan diinjeksikan secara otomatis.
Tekanan gas yang dihasilkan serta udara yang ada juga dapat mendorong torak untuk dihubungkan lewat poros engkol lewat batang torak, yang membuat torak ini mampu bergerak secara bolak balik. Gerak bolak-balik yang terjadi pada torak ini juga nantinya akan berubah menjadi gerak rotasi pada sumbu poros engkol, begitu pun sebaliknya dengan gerak rotasi poros.
Untuk menganalisis sistem kerjanya pun biasanya genset murah dengan mesin diesel ini bisa dibedakan menjadi dua jenis. Diantaranya adalah mesin diesel dengan konsep sistem airless injection dengan siklus dual, dan kemudian ada sistem air injection dengan siklus diesel.
Diantara keduanya, maka perbedaan yang paling mencolok terlihat dari proses pembakaran bahan bakar yang dilakukan. Pada genset dengan mesin bensin, maka proses pembakaran yang dilakukan terjadi berkat adanya loncatan api listrik yang berhasil diciptakan oleh elektroda busi. Sementara untuk motor diesel sendiri, pembakaran bisa terjadi akibat adanya kenaikan tingkat temperatur campuran udara serta bahan bakar, akibat dari proses kompresi torak yang bisa mencapai temperature sangat tinggi. Berdasarkan proses pembakaran bahan bakar tersebut, maka motor diesel tersebut juga disebut sebagai ignition engine, sedangkan untuk mesin bertenaga bensin disebut juga sebagai spark ignition engine.
Saat ini di dunia, dimana harga bahan bakar menjadi meningkat karena permintaan dan pasokan bahan bakar berkurang. Sehingga di temukannya terobosan dan teknologi baru yaitu mesin diesel genset yang ditemukan oleh Rudolf diesel.
Berikut kelebihan dari mesin genset
1. Cara kerja engine diesel
Karena genset menggunakan mesin diesel, yang artinya menggunakan kompresi pengapian untuk menyalakan bahan bakar. Beda halnya dengan mesin bensin, mesin bensin beroperasi pada spark ignition dalam pengapian. Cara kerja mesin diesel yaitu meningkatnya kompresi tinggi memanas yang menyebabkan suhu dalam mesin lebih tinggi. Dalam mesin diesel bahan bakar dan udara di masukkan ke dalam mesin dengan tahap-tahap yang berbeda.
2. Keuntungan menggunakan mesin genset :
- Genset modern genset yanmar tidak membutuhkan perawatan lebih.
- Lebih kasar dan dapat di andalkan.
- Tidak ada pemicu bahan bakar.
- Biaya bahan bakar lebih rendah dari mesin gas.
- Memiliki jangka waktu yang panjang di bandingkan dengan unit gas.
3. Aplikasi dan penggunaan mesin diesel genset
Mesin diesel biasanya digunakan sebagai mesin mekanik, dan pembangkit listrik. Mesin diesel biasa ditemukan di pada peralatan kontruksi, mobil, dan aplikasi industri. Mesin diesel genset juga bisa di gunakan dalam konstruksi, kelautan, pertambangan, rumah sakit, kehutanan, telekomunkasi, bawah tanah, pertanian. Dan pembangkit listrik untuk cadangan siaga pertama adalah genset.
4. Tenaga listrik
Genset listrik bertenaga diesel besar biasanya digunakan oleh perusahaan industri dan komersial. Untuk genset yang memiliki beban kecil biasanya digunakan untuk rumah, rumah sakit, pertanian. Biasanya untuk spesifikasi ukuran 5-30kw biasanya di gunakan untuk rumah dan kendaraan rekreasi. Untuk 30kw sampai dengan 6 megawatt biasanya di gunakan oleh perusahaan seluruh dunia.
Genset memang banyak sekali kegunaan dan manfatya, sehingga tak heran jika perusahaan besar lebih mengutamakan dan membutuhkan genset guna meningkatkan kinerjanya. Genset juga sangat berguna bagi mereka yang tinggal di pelosok, dimana tempat yang tidak di jangkau oleh pembangkit listrik.